SUMENEP, koranmadura.com – Seorang warga Sidoarjo bernama Munalim (52), ditemukan meninggal dunia di Hotel Wijaya, Kelurahan Pajagalan, Kecamatan Kota Sumenep, Selasa, 10 Desember 2019.
Warga Dusun Trompo Wetan, Desa Trompo Asri, Kecamatan Jabon, Kabupaten Sidoarjo, Jawa Timur, itu ditemukan pertama kali dalam posisi duduk di depan lobi kamar dengan posisi selonjor.
Informasi dari pihak kepolisian, korban bersama dua rekannya, Arifin dan Suwandi tiba di Sumenep pada Senin, 9 Des 2019 sekira pukul 17.00 Wib dan menginap di kamar nomor 61 Hotel Wijaya 1. “Mereka datang ke Sumenep dalam rangka kerja sebagai sales makanan ringan dengan pemasaran area pasar Anom Sumenep,” kata AKP. Widiarti, Kasubbag Humas Polres Sumenep.
Kemudian, Selasa, sekitar pukul 05.00 Wib korban diketahui berada di depan lobi kamar dengan posisi selonjor. Saat itu teman korban bernama Arifin menghampiri untuk menyuruh cepat mandi. Namun sewaktu dibangunkan kondisi Munalim dalam kondisi lemas.
Melihat kondisi korban, Arifin bergegas membangunkan Suwandi untuk minta tolong mengecek kondisi Munalim. “Setelah dicek, ternyata Munalim sudah meninggal,” ujarnya.
Setelah itu korban langsung dibawa ke Rumah Sakit Umum Dr. Moh. Anwar untuk dilakukan pemeriksaan medis. “Hasil pemeriksaan sementara tidak ditemukan tanda tanda kekerasan di tubuh korban,” jelasnya.
Kesehariannya, korban diketahui sebagai sopir seles makanan ringan. (JUNAIDI/ROS/VEM)