PAMEKASAN, koranmadura.com Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (SAKIP) Pamekasan, Madura, Jawa Timur, di bawah kendali Bupati Baddrut Tamam mengalami peningkatan.
Peningkatan SAKIP Pamekasan tahun 2019 ini disertai penghargaan dari Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (KemenPAN-RB).
Penghargaan diterima langsung Bupati Baddrut Tamam di Bali, Senin, 27 Januari 2020, dari Deputi Reformasi Birokrasi, Akuntabilitas Aparatur dan Pengawasan Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) Muhammad Yusuf Ateh, Ak., MBA.
“Alhamdulillah SAKIP (Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintahan) Kabupaten Pamekasan semakin membaik. Dari nilai C naik dengan mendapatkan nilai B,” kata Bupati Pamekasan, Baddrut Tamam, Selasa, 28 Januari 2020.
Menurut Ra Baddrut, panggilan Baddrut Tamam, penilaian SAKIP dilakukan untuk mengukur kinerja, efesiensi program dan lain-lain dalam mengembangkan sebuah daerah yang dampaknya terhadap pelayanan kepada masyarakat yang lebih baik.
Saat ini, lanjut Ra Baddrut menjelaskan, dirinya bersama Wakil Bupati Rajae tengah berikhtiar menuju Pamekasan Hebat, salah satu yang dilakukan merampingkan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) yang disesuaikan dengan Rancangan Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD).
“Kalau itu tidak dilakukan sulit kita untuk naik kelas,” ungkapnya.
Ra Baddrut berkomitmen akan terus memperbaiki dan meningkatkan kinerja pemerintahan Pamekasan guna memberikan pelayanan terbaik.
“Semoga tahun 2020 bisa A. Kami akan terus memperbaiki kinerja untuk memberikan pelayanan terbaik,” terangnya. (ADV/RIDWAN/SOE)