KORANMADURA.com – Polisi terus memburu pelaku pembacokan terhadap satu keluarga di Kecamatan Stabat, Langkat, Sumatera Utara (Sumut). Polisi telah memeriksa enam orang saksi untuk mengungkap kasus ini.
“Iya sudah dilakukan pemeriksaan saksi. Ada enam orang, termasuk korban, keluarga, dan tetangganya,” kata Kasat Reskrim Polres Langkat AKP Teuku Fathir Mustafa dimintai konfirmasi detikcom, Rabu (22/1/2020).
Fathir menuturkan, dari hasil pemeriksaan saksi-saksi, dugaan sementara, pelaku menyerang satu keluarga ini karena sakit hati.
“Dugaan sementara dari saksi-saksi motifnya sakit hati, tapi untuk jelasnya bisa kita tahu setelah pelaku ditangkap,” sebut Fathir.
Fathir menambahkan, pihaknya sudah mengantongi identitas pelaku. Saat ini petugas tengah memburu pelaku itu untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya.
“Pelaku berinisial R, sedang dalam pengejaran kita,” ujar Fathir.
Diberitakan sebelumnya, peristiwa itu terjadi di rumah korban di Kelurahan Sidomulyo, Kabupaten Langkat, Sumut, Selasa (21/1) malam. Para korban ialah Eliawati (42) beserta anaknya, Adona (28); dan cucunya, Adinda (7). Mereka dibacok hingga terluka di bagian kepala, tangan, dan sekitar dada.
“Iya, ada 3 korban penganiayaan. Pelakunya sedang dalam pengejaran kita,” kata AKP Fathir.
Seusai pembacokan tersebut, korban langsung dilarikan ke RS setempat guna mendapat perawatan intensif. “Untuk kondisi korban, alhamdulillah sehat. Saat ini sedang dalam perawatan di rumah sakit atas luka yang dialaminya,” sebut Fathir. (detik.com/SOE/VEM)