BANGKALAN, koranmadura.com – Kebakaran yang terjadi di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Syarifah Ambami Rato Ebu, Bangkalan, Madura, Jawa Timur diduga karena korsleting listrik.
Baca: Breaking News! RSUD Bangkalan Kebakaran
Bupati Bangkalan, Abdul Latif Amin Imron menyampaikan, kebakaran yang terjadi di bagian saluran teropong kabel listrik, mulai dari lantai dua sampai ke lantai empat, sehingga diduga disebabkan korsleting listrik.
“Lantai dua saluran listrik sampai ke lantai empat, jadi dicurigai karena korsleting listrik,” kata Ra Latif, sapaan akrabnya, usai mendatangi lokasi kebakaran, Senin 06 Desember 2020.
Oleh sebab itu, ada beberapa pelayanan yang sampai saat ini masih belum dioperasionalkan. Kata Ra Latif, salah satunya Poli mata, Poli gigi dan Rehab Medik, karena dalam melakukan oparasi butuh tenaga listrik.
“Mudah-mudahan aliran listrik bisa teratasi kembali dan secepatnya memberikan pelayanan yang baik,” katanya.
Namun demikian, saat ini penyebab kebakaran masih ditangani dilakukan pemeriksaan melalui tim laboratorium forensik (Lab For) Polda Jatim.
“Sesuai SOP kita harus mendatangkan Lab For untuk memeriksa penyebab dan kerugiannya berapa,” kata Kapolres Bangkalan, Rama Samtama Putra.
Sementara Plt Dirut RSUD Syamrabu Bangkalan, dr Nunuk Kristiani menyampaikan, payalanan di tempat ia bertugas sempat berhenti selama dua sampai tiga jam untuk menjaga keselamatan pegawai dan pasien.
“Kira-kira dua sampai tiga jam sempat vakum, tapi sekarang sebagian pelayanan sudah kembali normal,” akunya. (MAHMUD/SOE/DIK)
