SUMENEP, koranmadura.com – “Kami memang selalu termotivasi untuk senantiasa menunjukkan eksistensi dengan prestasi.” Demikian disampaikan Ketua Pengurus Komisariat PMII Guluk-Guluk, Moh. Faiq, saat dimintai komentarnya mengenai tiga kadernya yang memborong juara lomba cipta dan baca puisi se-Madura, Senin, 24 Februari 2020.
Tiga kader Korp PMII Putri (Kopri) Guluk-Guluk sebelumnya memang memborong juara lomba cipta-baca puisi se-Madura yang diselenggarakan oleh Sanggar Banyumin Nurul Jadid, Bluto, Sumenep, Madura, Jawa Timur.
Pemberian hadiah kepada tiga kader puteri PMII Guluk-Guluk dilaksanakan pada Minggu, 23 Februari 2020, malam. Ketiganya adalah Shofi Nur Agustin sebagai juara umum lomba baca puisi; Ratna Wulandari, juara 1 lomba cipta puisi; dan Umdatul Khoirat, juara 3 lomba cipta puisi.
Aktivis yang akrab disapa Faiq itu mengaku bangga kepada kader-kadernya yang telah memborong juara lomba cipta dan baca puisi tersebut. Karena prestasi tersebut tak hanya mengharumkan nama PMII Guluk-Guluk, namun juga Pondok Pesantren Annuqayah.
“Kami atas nama pengurus komisariat mengucapkan terima kasih. Mereka telah menunjukkan bahwa, kader PMII Guluk-Guluk selalu haus prestasi dan kemampuanya tak diragukan. Semoga ini juga menjadi contoh kepada yang lain,” ungkapnya seraya berharap.
Shofi Nur Agustin mengaku senang atas apa yang diraihnya. Menurut dia keberhasilan dirinya menjadi juara umum lomba baca puisi tak lepas dari usaha dirinya serta doa orangtua dan guru-gurunya.
“Keberhasilan ini juga tidak terlepas dari ketekunan belajar, semangat membaca dan menulis, dan tentu berproses di organisasi,” ungkap mahasiswi Instik Annuqayah ini. (FATHOL ALIF/SOE/DIK)
