BANGKALAN, koranmadura.com – Tes seleksi kompetensi dasar (SKD) bagi calon pegawai negeri sipil (CPNS) 2020 di Bangkalan, Madura, Jawa Timur sudah selesai.
Berdasarkan data yang dihimpun oleh koranmadura.com, dari jumlah 5.182 peserta yang lolos administrasi, tercatat ada 4.901 peserta yang ikut seleksi SKD, sementara sisanya gugur karena tidak hadir pada saat tes. Namun yang capai passing grade atau ambang batas sebanyak 1.767 peserta
Sekretaris BKPSDA Bangkalan, Sumriyah menyampaikan jumlah peserta yang capai passing grade di tes SKD tersebut belum tentu lolos ke tahap selanjutnya, karena menggunakan sistem ranking.
“Belum tentu lolos semua, karena nanti menggunakan sistem ranking, yaitu 1:3 (kuota 3 × jumlah formasi). Jadi, katau semisal dalam formasi ada dua kuota, maka rangking pertama sampai enam yang akan lolos SKD,” kata Sumriyah, selasa 03 Maret 2020.
Menurutnya, yang melakukan seleksi adalah Badan Kepegawaian Nasianal (BKN). Pihaknya mengaku hanya membantu pelakaksanaan rekrutmen CPNS saja.
“Nanti pusat yang menentukan lolos tidaknya. Kami dari BKPSDA hanya menerima jadinya saja dan diumumkan di alamat https://sscn.bkn.go.id,” jelasnya.
Peserta CPNS yang dinyatakan lolos di SKD, maka akan berlanjut ke tahap berikutnya, yakni tes seleksi kompetensi bidang (SKB). Namun untuk jadwalnya, masih menunggu pengumuman dari BKN.
“Jika lolos SKD maka akan lanjut ke SKB, namun masih menunggu jadwal dari BKN, karena bukan ranah kami, ranahnya BKN,” tambahnya.
Pihaknya berharap kepada peserta SKD di kota dzikir dan shalawat agar lebih sering-sering update di media sosial untuk melihat pengumuman lolos tidaknya, sehingga tidak ketinggalan informasi.
“Sering lihat-lihat di alamat sscn, siapa tahu dapat rizeki lolos SKD,” sarannya. (MAHMUD/SOE)