BANGKALAN, koranmadura.com – Dinas Kesehatan (Dinkes) Bangkalan, Madura, Jawa Timur mencatat ada tiga warganya pulang dari Negara Malaysia dan China. Dua negara tersebut masuk kategori endemis virus corona.
Baca: RSUD Bangkalan dan Pamekasan Jadi Rujukan Pasien Terpapar Virus Corona
Kepala Dinkes Bangkalan, Sudiyo menyampaikan, dua warga tersebut atas nama Badriyah (29) dan anaknya Muhammad Faqih (5) pulang dari negara endemis, yakni Malaysia. Namun, selama pemeriksaan, katanya belum menemukan gejala virus corona.
“Progres yang kami miliki, kedua warga Bangkalan yang pulang dari Malaysia tersebut masih belum menemukan tanda-tanda, saat ini mereka berdua ada di Pasuruan,” kata Sudiyo, Rabu, 04 Februari 2020.
Sementara satu warga Bangkalan lainnya baru pulang dari negara endemis utama, yakni China. Namun saat ditanya identitas orang tersebut, Sudiyo enggan menjawab, alasannya khawatir membuat kepanikan yang berlebihan kepada masyarakat.
Pihaknya mengaku sudah memberikan pengawasan secara khusus kepada satu orang tersebut. Selama pemeriksaan sampai 12 hari belum menemukan gejala apapun.
“Berasal dari Negara China. Kami lakukan pemantauan lebih detail lagi. Yang saya ketahui ada satu, saya tidak bisa sebutkan dari mananya, biar tidak mendapatkan kepanikan kepada masyarakat. Selama 12 hari ini tidak ada tanda-tanda virus corona,” katanya.
Oleh karena itu, Sudiyo mengimbau kepada masyarakat Bangkalan agar tidak perlu panik yang berlebihan, karena tidak semua warga yang pulang dari negara endemis tergejala virus corona.
“Imbau saya kepada masyarakat jangan takut yang berlebihan, karena tidak semua terjangkit virus corona walaupun dari negara endemis,” tutupnya. (MAHMUD/SOE/VEM)
