SUMENEP, koranmadura.com – Bencana angin puting beliung kembali terjadi di Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur. Kali ini di Desa Sapeken, Kecamatan/Pulau Sapeken.
Informasi yang diterima media ini, peristiwa tersebut terjadi sekitar pukul 12.15 WIB kemarin, Senin, 2 Maret 2020. Tepatnya di Dusun Mandar, Desa Sapeken.
Tidak ada korban jiwa dalam bencana tersebut. Namun setidaknya ada 16 bangunan yang dilaporkan rusak akibat dilanda angin puting beliung. Rata-rata di bagian atap.
Salah satu bangunan yang rusak itu ialah gedung perpustakaan semi permanin yang biasa dimanfaatkan muda-mudi di sana untuk membaca.
Camat Sapeken, Moh. Fajar mengatakan pihaknya sudah melakukan assessment dan pendataan terhadap rumah-rumah warga yang terdampak, serta turut membantu melakukan perbaikan-perbaikan.
“Hasil pendataan kemudian akan diusulkan ke Pemkab Sumenep sebagai permohonan untuk mendapatkan bantuan stimulan,” ujarnya.
Sekadar diketahui, Sapeken merupakan salah satu kecamatan di Sumenep yang ada di wilayah kepulauan. Untuk sampai di pulau ini, dari wilayah daratan butuh waktu belasan jam melalui jalur laut. (FATHOL ALIF/SOE/VEM)
