SUMENEP, koranmadura.com – Setelah gagal bertahan di kompetisi Liga 2 Indonesia musim lalu dan harus terdegradasi ke Liga 3, mungkin tak sedikit yang meragukan Madura FC, salah satu klub sepakbola yang bermarkas di Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur, akan tetap eksis dengan berbagai alasan.
Mungkin sebagian masyarakat, khususnya para pecinta sepakbola di Sumenep, juga ada yang bertanya-tanya, apakah musim ini Madura FC akan berlaga di Liga 3 Nasional?
Jawaban atas pertanyaan seperti tersebut, ya. Madura FC masih eksis. Tim berjuluk Laskar Jokotole itu akan tetap ikut komoetisi musim ini meski terdegradasi ke Liga 3. Pihak manajemen telah mendaftarkannya pada 10 Maret lalu.
“Alhamdulillah, kami telah mendaftarkan Madura FC kepada Asprov Jatim untuk bisa berlaga di Liga 3 musim ini sesuai dengan aturan yang berlaku,” ungkap Manajer Madura FC yang baru, Slamet Hidayat, Kamis, 12 Maret 2020.
Selanjutnya, Madura FC tinggal menunggu hasil verifikasi yang akan dilakukan oleh Asprov Jatim. Baik administrasi maupun faktual.
“Manajemen juga sudah memutuskan, home base Madura FC tetap di Sumenep. Nanti akan tetap bermain di Stadion A. Yani,” tegasnya.
Bahkan, lanjut pria yang akrab disapa Dayat itu, pihaknya juga sudah membangun komunikasi dengan tim pelatih untuk membentuk dan menukangi skuad Madura FC ke depan berkompetisi di Liga 3. Hanya saja, dia belum mengungkapkan siapa sosok pelatih yang bakal ditunjuk.
“Mudah-mudahan semuanya berjalan lancar dan tidak ada kendala, insyaAllah besok tim pelatih yang sudah kami hububgi akan tiba di Sumenep,” papar dia.
Selebihnya Dayat berharap dukungan masyarakat Sumenep, khususnya para pecinta sepakbola, agar Madura FC bisa berbuat banyak di kompetisi Liga 3 musim ini. FATHOL ALIF/ROS/VEM