KORANMADURA.com – Manajer umum Ducati Gigi Dall’Igna mendukung MotoGP tetap digelar meski harus tanpa penonton. Dall’Igna juga percaya MotoGP bisa menggelar setidaknya 13 seri.
MotoGP 2020 menjadi salah satu korban penyebaran tak terkendali virus corona. Setelah pembatalan seri pertama di Qatar dan penundaan seri Thailand, bos Dorna Sports Carmelo Ezpeleta mengungkapkan rencana untuk menggelar balapan secara tertutup.
Pada prosesnya, virus corona semakin meluas sehingga memaksa seri Austin dan Argentina diundur jauh ke akhir tahun. Alhasil, start MotoGP 2020 baru akan digelar di Jerez pada Mei mendatang.
Dall’Igna sadar betul dengan situasi darurat yang terjadi saat ini. Namun, Dall’Igna masih optimistis MotoGP 2020 akan mampu menyelenggarakan 13 balapan, seri minimum dalam setahun kalender.
“Di kasus-kasus ini kami mesti mengambil opsi yang paling mendingan dari yang terburuk dan menggelar balapan secara tertutup, itulah pendapat saya,” ujar Dall’Igna kepada Sky. “Fans balap motor setidaknya masih bisa menyaksikan balapan dari rumah.”
“Memang tidak akan sama dan akan aneh dan tidak wajar. Tapi itu kan darurat: saya mendukung ide menggelar balapan secara tertutup.”
“Situasinya semakin buruk setiap hari. Tapi saya percaya bahwa kami akan mampu menggelar 13 balapan yang diperlukan sehingga bisa disebut sebuah kejuaraan dunia.” (DETIK.com/ROS/VEM)