SUMENEP, koranmadura.com – DPC PPP Sumenep, Madura, Jawa Timur, menggelar Rapat Pimpinan Cabang (Rapimcab) dan Pengukuhan PC. WPP Kabupaten Sumenep, Selasa, 10 Maret 2020.
Dalam kesempatan tersebut juga dibacakan pakta integritas yang harus dijalankan oleh siapa pun nantinya yang mendapat rekomendasi PPP untuk maju sebagai Cabup-Cawabup pada pemilihan bupati dan wakil bupati Sumenep tahun 2020.
Ketua DPC PPP Sumenep, KH. Mohammad Salahuddin A. Warits menyampaikan, dalam pakta integritas tersebut ada sembilan poin yang harus dijalankan oleh siapa pun calon yang bakal diusung PPP. Lebih-lebih ketika sudah terpilih nanti.
Dari sembilan poin pakta integritas yang telah dibacakan, sambung salah seorang Kiai Muda Pondok Pesantren Annuqayah, Guluk-Guluk, intinya agar Sumenep ke depan lebih baik. Di antaranya dengan menjaga tradisi keagamaan dan sumber daya alam Sumenep.
“(Pakta integritas itu) pada intinya agar tradisi keagamaan di Sumenep tetap terjaga, serta juga sumber daya alam, agar ada komitmen di sana; menjaga dan mengembangkan potensi Sumenep,” tambahnya.
Ra Mamak menyampaikan, ada enam nama yang mendaftar ke DPC PPP Sumenep untuk “memperebutkan” rekomendasi DPP. Tiga nama di posisi bacawabup, dan tiga lainnya di posisi bacawabup. (FATHOL ALIF/SOE/DIK)