PAMEKSASAN, koranmadura.com – Persatuan Sepak Bola Pamekasan (Persepam) dipastikan bisa kembali berlaga di ajang kompetisi Liga 3.
Persepam sempat dicoret akibat sanksi disiplin karena tidak membayar gaji pemain atas nama Amadou Konte, tunggakan gaji saat masih berlaga di kompetisi tertinggi sepakbola tanah air.
Ketua Asosiasi Kabupaten (Askab) Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI) Pamekasan, Djohan Susanto mengatakan, tunggakan gaji Amadou Konte teleh diselesaikan pada hari Senin, 2 Maret 2020. Penyelesaian tunggakan gaji itu pun mendapatkan apresiasi dari PSSI pusat.
“Alhamdulillah sanksi disiplin Persepam sudah resmi kita bayar dan sudah mendapatkan respon positif dari PSSI pusat,” kata Djohan Susanto, Kamis, 5 Maret 2020.
Namun untuk bisa berlaga di kompetisi Liga 3 2020, kata Djohan Susanto, Persepam masih harus menunggu surat resmi dari PSSI Pusat dan Jawa Timur.
“Sekerang tinggal nunggu surat dari PSSI pusat dan Jawa Timur, prinsipnya sudah oke,” terangnya.
Seperti diketahui, Persepam dicoret sebagai kontestan Liga 3 akibat sanksi disiplin atas putusan Induk Tertinggi Sepakbola Dunia (FIFA) Disciplinary Committee Nomor 140640 PST REL tentang pembayaran tunggakan gaji kepada pemain asing, Amadou Konte.
Persepam juga dilarang bertanding di lingkungan PSSI hingga menyelesaikan persoalan sanksi yang diterima. (RIDWAN/ROS/VEM)
