BANGKALAN, koranmadura.com – Salah satu jenazah di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Syarifah Ambami Rato Ebu (Syamrabu) Bangkalan, Madura, Jawa Timur, dibungkus dan dimakamkan dengan menggunakan standar operasional prosedur (SOP) orang yang terpapar Virus Corona atau Covid-19.
Ketua Tim Satuan Tugas (Satgas) RSUD Syamrabu, dr. Catur menyampaikan, pihaknya tidak bisa memastikan bahwa yang meninggal dunia terpapar virus Corona atau tidak. Karena sebelum dilakukan pemeriksaan, pasien telah meninggal di ruang Instalasi Gawat Darurat (IGD).
“Yang bersangkutan masuk di IGD sudah meninggal, jadi kami tidak bisa melakukan pemeriksaan menggunakan rapid test,” kata Catur, saat dikonfirmasi melalui WhatApps, Kamis, 9 April 2020.
Menurutnya, almarhum baru pulang dari Spanyol. Sedangkan negara tersebut merupakan salah satu Episentrum pandemi virus Corona di Eropa.
“Ternyata pulang dari Spanyol. Dengan usia muda sekitar umur 28 tahun, dan tidak punya riwayat penyakit sebelumnya. Sedangkan negara Spanyol salah satu Episentrum Corona di Eropa,” paparnya.
Ditanya, soal pembungkusan jenazah layaknya terpapar Corona, Catur menyampaikan langkah tersebut sebagai antisipasi, karena khawatir almarhum terjangkit virus yang mematikan tersebut.
Oleh karenanya, lanjut Catur, demi menyelamatkan keluarga dan orang terdekat jenazah, maka dalam proses pemandian dan penguburannya menggunakan SOP Corona.
“Kita tidak sempat memeriksa, tapi kami tidak ingin ambil risiko. Ia kalau tidak terpapar, jika terpapar corona kan kasihan keluarga dan orang terdekat,” tutupnya. (MAHMUD/ROS/VEM)