PAMEKASAN, koranmadura.com – Masjid Agung Asy-Syuhada Pamekasan, Madura, Jawa Timur, tetap akan melaksanakan salat tarawih pada bulan suci Ramadan sekalipun pandemi Covid-19.
Kepala TU Yayasan Takmir Masjid Agung Asy-Syuhada, Novianto mengatakan, pelaksanaan salat tarawih tetap menerapkan saf salat seperti yang biasa dilakukan umat muslim selama ini.
“Kami tetap akan melaksanakan salat tarawih,” kata Novianto, Selasa, 21 April 2020.
Menurut Novianto, ada prosedur yang akan diterapkan kepada jemaah masjid Jamik Pamekasan selama bulan suci Ramadan. Pertama, pemeriksaan suhu tubuh jemaah dengan alat Thermar Scanner. Kedua, cuci tangan dan nasi bungkus yang dikhusukan untuk buka puasa harus dimakan di rumah masing-masing.
“Kami tetap menyediakan takjil dan nasi bungkus, tetapi dimakan di rumah masing-masing, tidak boleh di makan di area masjid,” ungkapnya.
Seperti diketahui, jumlah pasien positif Covid-19 di Pamekasan sebanyak 5 orang. Satu meninggal dunia, sementara empat pasien lainnya tengah menjalani perawatan di RSUD Pamekasan. (RIDWAN/SOE/DIK)