SUMENEP, koranmadura.com– Tim gabungan antisipasi Covid-19 yang terdiri dari Polsek, Koramil dan Banser menggalakkan operasi ke tempat-tempat strategis di Kecamatan Dungkek, Sumenep, Madura, Jawa Timur.
Operasi tersebut dilakukan untuk memastikan tak ada kegiatan-kegiatan yang berkerumun atau mengundang massa.
Kepala Kepolisian Sektor (Polsek) Dungkek AKP Sahrawi mengatakan operasi gabungan tersebut untuk memastikan tak ada kegiatan-kegiatan yang mengundang massa.
“Bersama Koramil serta Ormas Banser kami menggelar operasi gabungan tadi malam sampai dini hari dalam rangka memberikan imbauan dan membubarkan kerumunan warga guna antisipasi penyebaran Covid-19 di Kecamatan Dungkek,” katanya saat dikonfirmasi koranmadura.com, Minggu, 12 April 2020.
Operasi dimulai sekitar jam 21.00 WIB sampai dini hari dengan menurunkan puluhan personel Polsek, Koramil dan Banser.
“Sasarannya tempat-tempat strategis, seperti perempatan Jl Raya Desa Candi. Kemudian di perempatan Pasar Dungkek. Setelah itu langsung berpatroli keliling desa,” jelasnya.
Pihaknya mengimbau agar masyarakat bahu membahu memutus mata rantai penyebaran virus mematikan yang muncul pertama di Wuhan, China tersebut. Salah satunya tidak boleh melakukan kegiatan-kegiatan yang mengundang massa, jaga kesehatan, berpola hidup sehat hingga memeriksakan diri jika terdapat gejala-gejala demam, batuk hingga pilek.
Termasuk, kata Sahrawi, masyarakat segera melapor ke Kades setempat jika bary datang dari luar kota, baik Jakarta, Bali, dll.
“Jika masyarakat masih memaksa mengadakan kegiatan mengundang massa atau berkerumun, maka kamu akan bubarkan paksa. Lebih baik masyarakat berada di rumah,” tegasnya. (SOE/VEM)