SUMENEP, koranmadura.com – Sebelum dinyakan positif terjangkit virus Corona atau Covid-19, empat warga Sumenep, Madura, Jawa Timur, ikut pelatihan di Surabaya bersama lima orang lainnya.
Bupati Sumenep, A. Busyro Karim menjelaskan, mereka yang ikut pelatihan itu adalah Tenaga Kesehatan Haji Indonesia (TKHI) dari kabupaten paling timur Pulau Madura ini.
“Beberapa minggu yang lalu, TKHI sedang ada pelatihan di Surabaya. Dari Sumenep ada sembilan orang yang ikut pelatihan,” ujarnya, saat menyampaikan pres release, Jumat, 24 April 2020, malam.
Sembilan orang itu kemudian dites cepat atau rapid tes sepuluh hari lalu. Hasilnya lima orang positif. Sehingga langsung dilakukan tes swab dan dibawa ke Surabaya. Selama menunggu hasil tes swab, kelimanya diminta melakukan isolasi mandiri di rumahnya masing-masing.
Dari lima orang yang dinyatakan positif berdasarkan rapid tes, empat di antaranya dinyatakan positif berdasarkan tes swab. Sedangkan satu lainnya negatif.
“Empat orang itu tiga laki-laki dan satu perempuan. Saat ini empat orang yang dinyatakan positif sudah diisolasi di rumah sakit Sumenep,” tambah orang nomor satu di lingkungan Pemkab Sumenep itu. (FATHOL ALIF/SOE/VEM)