PAMEKASAN, koranmadura.com – Kabupaten Pamekasan, Madura, Jawa Timur, menjadi kabupaten tercapat nomor dua di Indonesia setelah Kabupaten Jombang dalam pencairan Bantuan Langsung Tunai Dana Desa (BLT-DD).
Hal itu disampaikan Bupati Pamekasan, Baddrut Tamam, saat acara pemberian Bantuan BLT-DD secara simbolis kepada warga Desa Bunder di Balai Desa setempat, Sabtu, 16 Mei 2020.
Menurutnya, berkat kerja luar biasa semua Kepala Desa dan seluruh jajaran OPD, Pamekasan bisa menjadi kabupaten tercepat nomor dua di Indonesia dalam percepatan melaksanakan penyaluran BLT-DD.
“Dari kemarin kita menjadi kabupaten tercepat kedua di Indonesia setelah Jombang, artinya Pamekasan secara cepat bergerak untuk mencairkan atau mendorong penyaluran BLT-DD,” katanya.
Sehingga, kata mantan anggota DPRD Provinsi Jatim itu, Gubenur Jawa Timur, Khofifah Indar Prawansa menunjuk Pamekasan untuk melakukan Vidcon atau Konferensi Video karena Pamekasan tercepat dalam menagani hal tersebut.
“Karena kita tercepat, dan beberapa kesempatan kita selalu responsif, ini penghormatan, penghargaan dari pemerintah Provinsi ke Kabupaten langsung dari Ibu Gubernur untuk vidcon dengan beliau. Pemerintah menyampaikan terima kasih kepada gubernur, rasanya ini kebahagian bukan hanya milik saya, tapi milik kita semuanya. Karena ini pengakuan dari pemerintah provinsi bahwa kita cepat dalam bergerak,” paparnya.
Ia menambahkan, akan terus melakukan evaluasi dan percepatan pencairan serta beberapa langkah percepatan lainnya terhadap desa-desa yang belum mencairkan BLT-DD sebelum Idulfitri.
“Kita terus akan komunikasi intensif dengan kepala desa agar BLT-DD segera cair sebelum lebaran,” ungkapnya. (*/SUDUR/ROS/DIK)
