SUMENEP, koranmadura.com – Dari empat kabupaten di Madura, Jawa Timur, hanya Sumenep yang sudah sepekan lebih tidak ada tambahan kasus baru Covid-19. Sedangkan tiga kabupaten lainnya, dalam kurun waktu yang sama, angkanya masih terus meningkat.
Berdasarkan peta sebaran Covid-19 di Jawa Timur, khusus di Madura, kasus paling banyak terjadi di Bangkalan yang telah tembus 100 orang.
Data terakhir, Jumat, 12 Juni 2020, menunjukkan, jumlah pasien konfirmasi di kabupaten tersebut telah mencapai 109 orang. Dari jumlah tersebut, 12 meninggal dunia, 19 sembuh, dan 78 masih dirawat.
Di posisi kedua ditempati Kabupaten Sampang. Di Kota Bahari itu, jumlah kasus konfirmasi sebanyak 59 orang. Empat di antaranya meninggal dunia, 12 sembuh, dan 43 dirawat.
Berikutnya ialah Kabupaten Pamekasan. Sejauh ini di daerah tersebut sudah ada 56 orang terkonfirmasi positif Covid-19. Sebanyak 13 di antaranya meninggal dunia, 10 sembuh, dan 33 masih dirawat.
Kabupaten Sumenep tercatat sebagai kabupaten di Madura dengan kasus Covid-19. Sejauh ini jumlah warga yang dinyatakan positif terjangkit Covid-19 “hanya” 16 orang. Itu pun empat di antaranya telah dinyatakan subuh, dan 12 orang masih dirawat.
Gugus Covid-19 Sumenep terakhir kali mengumumkan ada tambahan kasus konfirmasi pada 4 Juni 2020. Itu artinya, dalam delapan hari terakhir di kabupaten paling timur Pulau Madura ini tak ada tambahan kasus.
Untuk menekan penyebaran Covid-19, pemerintah selalu mengimbau masyarakat untuk mematuhi protokol kesehatan. Seperti jaga jarak, hindari kerumunan, mengenakan masker, sering cuci tangan pakai sabun, timgkatkan imunitas tubuh dengan menjaga pola hidup sehat. FATHOL ALIF/ROS/VEM
