SUMENEP, koranmadura.com – Setelah kembalinya santri sempat tertunda akibat Covid-19 yang tak kunjung reda, akhirnya Pondok Pesantren Annuqayah, Guluk-guluk, Sumenep, Madura, Jawa Timur membuat maklumat kedatangan santri.
Maklumat dikeluarkan salah satu pesantren tertua di Madura ini melalui surat Nomor: 106/P3A/IX/1441 tentang Masa Kedatangan Santri. Surat tersebut ditanda tangani langsung oleh Ketua Pengurus Pondok Pesantren Annuqayah, KH Moh Naqib Hasan.
Maklumat itu dibuat berdasarkan keputusan rapat Pengasuh Pondok Pesantren Annuqayah, Selasa, 10 Syawal 1441 H/2 Juni 2020 M.
Karena masih dalam situasi pandemi, dalam maklumat itu, kembalinya santri dilaksanakan secara bertahap. Termasuk antara santri lama dan baru. Khusus untuk santri lama, jadwal kembali antara 10 Juni sampai 4 Juli 2020. Sementara santri baru harus sudah bermukim antara tanggal 12 sampai 15 Juli 2020.
Selain bertahap, dalam maklumat tersebut, Ponpes Annuqayah juga memutuskan untuk membagi dalam beberapa klaster. Khusus mahasiswa/i, jadwal kembali paling awal, yakni 10 Juni. Kemudian dilanjutkan tingkat SLTA, kelas X dan XI putri 1 Juli, kemudian 2 Juli giliran putra.
Untuk lebih detail terkait jadwal kembali santri bisa dilihat di https://annuqayah.id/masa-kedatangan-santri/.
“Maklumat ini berlaku dengan mempertimbangkan aspek kesehatan dan keselamatan di lingkungan Pondok Pesantren Annuqayah. Hal-hal yang belum dituangkan di dalam maklumat ini akan diatur kemudian,” berikut isi dalam maklumat tersebut. (SOE/DIK)
