BANGKALAN, koranmadura.com – Walaupun penyebaran virus Corona alias Covid-19 terus menanjak, namun renovasi gedung Sekolah Dasar (SD) di Bangkalan, Madura, Jawa Timur tetap berlanjut.
Kabid Pemberdayaan SD Dinas Pendidikan (Disdik) Bangkalan Moh. Yakub menyampaikan, anggaran untuk renovasi gedung SD di bawah naungannya berasal dari dua sumber, yakni Dana Alokasi Khusus (DAK) pemerintah pusat dan Dana Alokasi Umum (DAU) daerah setempat.
“Jika dari DAK anggarannya sebesar Rp 8,7 miliar dan DAU daerah sebesar Rp 4,1 miliar,” kata Yakub, Kamis 4 Juni 2020.
Anggaran yang menguras anggaran akumulatif sebesar Rp 12,8 miliar itu tersebar di beberapa SD di Kota Salak. Menurut Yakub, setidaknya tercatat ada 70 lembaga sekolah yang akan mendapatkan bantuan renovasi.
“Jumlah itu, 48 SD dari anggaran DAK dan 22 lembaga bersumber dari anggaran DAU daerah,” ucap Yakub.
Namun demikian, karena renovasi SD ini akan berlangsung di tengah wabah virus Corona, pihaknya berharap pelaksanaanya tetap berjalan sesuai dengan schedule yang sudah direncanakan. Selain itu, virus yang meresahkan masyarakat ini diharapkan juga segera berakhir.
“Walaupun ada pandemi Corona, alhamdulillah ada bantuan renovasi ini. Mudah-mudahan berjalan lancar. Dan juga penyebaran virus ini segera berakhir,” tuturnya.
Perlu diketahui, renovasi bangunan tersebut ada tiga kriteria, yaitu ringan, seperti perbaikan plafon, keramik dan cat. Renovasi sedang seperti perbaikan atap dan berat seperti perbaikan pondasi dan penguatan infrastruktur. (MAHMUD/SOE/DIK)