PAMEKASAN, koranmadura.com – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pamekasan, Madura, Jawa Timur, bicara soal ketersedian alat kontrasepsi yang digunakan pasangan suami-istri (Pasutri) saat berhubungan intim.
Alat kontrasepsi yang digunakan Pasutri di Pamekasan meliputi alat suntik implan, spiral, pil dan kondom. Alat-alat kontrasepsi ini untuk menunda kehamilan.
Bagi Pasutri yang belum berminat menggunakan spiral, implan dan pil saat berhubungan intim tidak perlu panik, karena masih ada kondom, yang diklaim stok masih melimpah di Pamekasan.
Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan Perlindungan Anak dan Keluarga Berencana (DP3KB) Yudistina mengatakan, alat kontrasepsi spiral, implan, pil dan kondom aman digunakan untuk menunda kehamilan.
“Ketersedian alat kontrsepsi ini masih cukup memenuhi kebutuhan pengguna hingga akhir tahun 2020, termasuk kondom,” kata Yudistina, Kamis, 4 Juni 2020.
Dikatakan Yudistina, sedikitnya terdapat 29.385 orang yang sudah menggunakan alat kontrasepsi tersebut, selama empat bulan terakhir.
“Mereka menggunakan alat kontrasepsi guna mengatur jarak kehamilan,” terangnya. (RIDWAN/ROS/VEM)