SUMENEP, koranmadura.com – Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Sumenep, Madura, Jawa Timur, menyampaikan bahwa per hari ini, Selasa, 14 Juli 2020, ada 7 pasien dinyatakan sembuh dari virus corona atau Covid-19.
Sehingga jumlah pasien positif corona yang dinyatakan sembuh saat ini sudah sebanyak 53 orang. Mereka yang dinyatakan sembuh, per hari ini telah diperkenankan pulang ke rumahnya masing-masing.
Baca: Kasus Covid-19 di Sumenep 14 Juli 2020: Positif Masih Terus Naik, Pasien Sembuh Bertambah
Sesuai dengan yang disampaikan Humas Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Sumenep, Ferdiansyah Tetrajaya, 7 pasien yang dinyatakan sembuh per hari ini ialah:
- Pasien nomor 57, seorang perempuan berumur 25 tahun berdomisili di Kecamatan Kota Sumenep. Sejak dinyatakan terkonfirmasi Covid-19, ia dirawat di RSI Garam Kalianget.
- Pasien nomor 62, seorang laki-laki berumur 38 tahun berdomisili di Kecamatan Dasuk. Sejak dinyatakan terkonfirmasi Covid-19 ia dirawat di rumah isolasi darurat Covid-19 Batuan.
- Pasien nomor 63, seorang laki-laki berumur 14 tahun berdomisili di Kecamatan Kota Sumenep. Sejak dinyatakan terkonfirmasi Covid-19 ia dirawat di salah satu rumah sakit di Surabaya.
- Pasien nomor 84, seorang perempuan berumur 36 tahun berdomisili di Kecamatan Ganding. Sejak dinyatakan terkonfirmasi Covid-19 ia dirawat di RSI Garam Kalianget.
- Pasien nomor 85, seorang perempuan berumur 24 tahun berdomisili di Kecamatan Kalianget. Sejak dinyatakan terkonfirmasi Covid-19 ia dirawat di RSI Garam Kalianget.
- Pasien nomor 86, seorang perempuan berumur 32 tahun berdomisili di Kecamatan Pragaan. Sejak dinyatakan terkonfirmasi Covid-19 ia dirawat di RSI Garam Kalianget.
- Pasien nomor 90, seorang perempuan berumur 21 tahun berdomisili di Kecamatan Pragaan. Sejak dinyatakan terkonfirmasi Covid-19 ia dirawat di RSI Garam Kalianget.
“Terhadap pasien nomor 57, 62, 63, 84, 85, 86 dan 90 pada hari ini tanggal 14 juli 2020 oleh tim dokter telah dinyatakan sembuh dan diperkenankan pulang serta dihimbau untuk melakukan isolasi mandiri secara ketat selama 14 hari,” ujar Ferdiansyah Tetrajaya. (FATHOL ALIF/DIK)