BANGKALAN, koranmadura.com – Museum di Bangkalan, Madura, Jawa Timur, mendapat Bantuan Operasional Penyelenggaraan (BOP) yang bersumber dari Dana Alokasi Khusus (DAK). Anggaran yang bakal digelontorkan pemerintah pusat tersebut berjumlah Rp 650 juta.
Kepala Disbudpar Kabupaten Bangkalan Moh. Hasan Faisol, melalui Kabid Kebudayaan Hendra Gemma Dominan menyampaikan, besaran anggaran tersebut meliputi tiga program, yakni mulai dari kegiatan pemeliharaan aset hingga konservasi di museum Cakraningrat Bangkalan.
“Anggaran Rp 650 juta untuk program publik, pemeliharaan dan konservasi,” kata Hendra sapaan akrabnya.
Menurut Hendra, dalam pelaksanaan ketiga program akan mengacu pada petunjuk teknis (Juknis) dari pemerintah pusat. Pasalnya, anggaran itu dikhususkan pada museum saja. Jika diluar dari tiga program itu, maka tak bisa dilaksanakan.
“Kita mengikuti aturan dari pusat, tidak boleh membangun, membeli, penambahan dan memperbaharui,” katanya.
Ditanya waktu pelaksanaan, pihaknya merencakan tiga program yang bersumber dari BOP museum DAK itu akan direalisasikan setelah perubahan anggaran keuangan (PAK) selesai dilakukan.
“Masih menunggu PAK. Jika selesai baru dilaksanakan,” tutupnya. (MAHMUD/ROS/VEM)
