PAMEKASAN, koranmadura.com – Puncak kemarau tahun ini diprediksi bakal berlangsung pada Agustus-September 2020. Hal itu diungkapkan Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Pamekasan, Madura, Jawa Timur, Akmalul Firdaus.
Menurutnya, puncak kemarau di wilayah utara dan selatan diprediksi Agustus, sementara wilayah tengah September 2020.
Prakiraan puncak kemarau tersebut menurut Firdaus, panggilan Akmalul Firdaus, berdasarkan hasil koordinasi dengan Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Jawa Timur.
“Prediksi BMKG Jatim puncak kemarau Agustus-September 2020,” kata Firdaus, 24 Juli 2020.
Dikatakan Firdaus, saat ini petugas BPBD tengah melakukan pendataan wilayah yang berpotensi mengalami kekeringan.
“InsyaAllah data kekeringan di Pamekasan tidak jauh beda dengan tahun sebelumnya,” ungkapnya.
Langkah antisipatif yang dilakukan BPBD Pamekasan menanggulangi kekeringan, yaitu distribusi air bersih ke wilayah terdampak kekeringan.
“Kami sudah mulai mempersiapkan distribusi air bersama PDAM Pamekasan,” terangnya. (RIDWAN/ROS/DIK)