BANGKALAN, koranmadura.com – Pemuda berinisial MS (25), asal Kecamatan Tanah Merah, Kabupaten Bangkalan, Madura, Jawa Timur, dipukul oleh orang yang belum diketahui identitasnya di rumah indekosnya, belakang Stadion Gelora Bangkalan (SGB), Rabu, 8 Juli 2020 kemarin.
Cerita MS kepada awak media, dirinya dipukul oleh empat orang laki-laki yang tak diketahuinya. Mereka menghampirinya tanpa melakukan basa-basi. Setelah melakukan penganiayaan, para pelaku beranjak meninggalkan Tempat Kejadian Peekara (TKP).
“Masuk ke kamar saya tanpa sebab, tiba-tiba mukul dan pergi meninggalkan lokasi,” katanya, Kamis, 9 Juli 2020.
Akibat dari pemukulan itu, MS mengalami luka di bagian kepala sehingga mengalami pendarahan. Selain itu, di bagian wajah juga terlihat lebam.
MS juga mengaku, tidak mengatahui secara pasti penyebab pemukulan pelaku. Karena saat itu, dirinya sedang enak tiduran sambil bermain ponsel di dalam kamar.
“Secara pasti saya tidak tahu, karena saya tidak mengenali (pelaku, red),” ucapnya.
Atas kejadian itu, MS telah melapor ke Polres Bangkalan untuk mendapatkan perlindungan hukum. Hari ini dirinya mengaku dipanggil oleh pihak kepolisian untuk dimintai keterangan.
Sedangkan, Kasatreskrim Polres Bangkalan, AKP Agus Soebarnapraja menyampaikan, kasus pemukulan tersebut masih dalam proses pemeriksaan. Setelah ada titik terang, pihaknya akan melakukan gelar perkara.
“Saat ini kita masih melakukan pemeriksaan korban. Nanti apabila sudah selesai kita lakukan gelar perkara,” ucapnya. (MAHMUD/ROS/VEM)
