PAMEKASAN, koranmadura.com – Wakil Bupati Pamekasan, Madura, Jawa Timur, Rajae mengungkapkan kesadaran masyarakat menerapkan protokol Virus Corona (Covid-19) relatif rendah.
“Selama ini kesadaran masyarakat rendah dalam mengantisipasi penyebaran Covid-19,” kata Rajae, Jumat, 10 Juli 2020.
Bahkan, kata Rajae, masih ada sebagian masyarakat Pamekasan tidak percaya adanya virus asal Wuhan, China tersebut.
“Sebagian di antara kita masih ada yang percaya dan juga ada yang tidak percaya akan adanya Covid-19,” ungkapnya.
Jumlah pasien Covid-19 di Pamekasan sebanyak 156 orang, 86 orang sedang dirawat di Rumah Sakit (RS) rujukan Covid-19, 46 orang dinyatakan sembuh dan 24 orang meninggal.
Sementara Pasien Dalam Pengawasan (PDP) sebanyak 118 orang, 47 orang dalam pengawasan, 39 orang selesai pengawasan, dan 32 orang meninggal. (RIDWAN/SOE/VEM)