BANGKALAN, koranmadura.com – Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kabupaten Bangkalan, Madura, Jawa Timur menunda launching Mal Pelayanan Publik (MPP) di Bangkalan Plaza (Banplaz).
Penundaan itu sudah kesekian kalinya. Awalnya direncanakan bulan April kemarin. Namun gagal karena Covid-19 di Bangkalan belum reda, akhirnya ditunda ke hari Rabu, 12 Agustus 2020. Namun launching MPP yang direncanakan besok kembali ditunda.
Baca: Komisi A Imbau DPMPTSP Percepat Pengoperasian MPP di Bangkalan
Kabid Perijinan dan Non Perijinan, DPMPTSP Bangkalan, Eryadi Santoso menyampaikan, tertundanya launching MPP tersebut karena sebagian Organisasi Perangkat Daerah (OPD) belum siap untuk menambah pelayanan di Banplaz.
“Yang ingin menyediakan perlatan seperti Dispendukcapil, Bank Jatim juga belum,” kata Erik, sapaan akrabnya, Selasa, 11 Agustus 2020.
Ditanya ditunda sampai kapan, pihaknya mengaku belum mengetahui jadwal yang pasti. Namun demikian, pihak akan berupaya secepat mungkin sembari menunggu perintah pimpinan.
“Nah itu saya tidak tahu, kami menunggu atasan, Kepala DPMPTSP dan Bupati Bangkalan,” katanya.
Diketahui, setidaknya ada 22 instansi yang akan memberikan pelayanan prima di MPP Banplaz. Di antaranya mulai dari Dispenduk, Disdik hingga Bapenda. Sedangkan lima dari luar Pemkab, yaitu Polres, Pengadilan Negeri dan Pengadilan Agama, Kejaksaan Negeri, dan Bank Jatim. (MAHMUD/SOE/DIK)