SUMENEP, koranmadura.com – Fattah Jasin – KH. Muhammad Ali Fikri A. Warits resmi dideklarasikan sebagai pasangan calon bupati dan wakil bupati Sumenep, Madura, Jawa Timur, Sabtu, 1 Agustus 2020.
Acara yang berlangsung di kediaman KH. Abd. Rahem Usymuni di Terate, Desa Pandian, Kecamatan Kota, itu dihadiri sejumlah kiai, para pengurus partai koalisi, para relawan serta simpatisan. Dalam kesempatan tersebut juga hadir Ketua DPW PKB Jawa Timur, Dr. Halim Iskandar.
Dalam kesempatan tersebut, di antaranya, Fattah Jasin menyampaikan visi dan misinya di hadapan hadiri. Menurut dia, jika ditakdir jadi bupati dan wakil bupati, dirinya bersama Kiai Ali Fikri akan mewujudkan Sumenep yang barokah.
“Kami dengan Kiai Fikri ingin mewujudkan Sumenep barokah dengan memakmurkan desa dan meratakan pembangunan,” ujar mantan Kepala Dishub Jawa Timur itu.
Pantauan di lokasi, ada enam partai politik yang menyatakan komitmen untuk mendukung pasangan Fattah Jasin – Kiai Ali Fikri pada pemilihan bupati dan wakil bupati Sumenep 2020.
Enam partai koalisi dimaksud ialah PKB, PPP, Demokrat, Nasdem, Hanura, dan Golkar. Dari enam parpol koalisi tersebut, terdapat dua ketua DPC yang tak tampak di lokasi, yaitu Ketua DPC PPP, KH. Muhammad Shalahuddin A. Warits, dan Ketua DPC Hanura, Hj. Dewi Khalifah.
Kiai Thaifur dan Kiai Ramdlan Tak Tampak
Acara deklarasi kali ini, sebelumnya, disebut akan dihadiri oleh KH. Thaifur Ali Wafa dan KH. Ramdlan Siradj. Kedua kiai karismatik tersebut juga disebut bakal memberikan “wejangan politik.
Namun sejauh pantauan media ini di lokasi, selama acara berlangsung, Kiai Thaifur maupun Kiai Ramdlan tidak terlihat dalam acara tersebut. Baik di atas panggung deklarasi maupun di deretan kursi paling depan yang merupakan tempat para kiai.
Padahal sebelumnya, di salah satu media online, Ketua DPC PKB Sumenep KH Imam Hasyim menyampaikan bahwa, acara deklarasi pasangan calon (Paslon) Fattah Jasin – Kiai Ali Fikri akan dihadiri 250 ulama dari Kabupaten Sumenep dan Pamekasan.
“Yang bersedia hadir di acara deklarasi Pak Fattah dan Kiai Fikri ada 250 ulama. Nanti akan ada orasi politik dari Gus Halim, Ketua DPW PKB Jatim yang juga Menteri Desa PDTT. Kiai Thaifur dan Kiai Ramdlan juga akan hadir dan akan memberikan tausiyah,” ujar Kiai Imam sebelum deklarasi, seperti dikutip dari Mata Madura. (FATHOL ALIF/SOE/VEM)
