SUMENEP, koranmadura.com – Orang tua bayi yang ditemukan di dekat Puskesmas Gapura, Sumenep, Madura, Jawa Timur, hingga sekarang belum terungkap. Upaya penyelidikan yang dilakukan kepolisian belum membuahkan hasil.
“Polres Sumenep masih melakukan lidik. Saat ini kami masih mencari siapa dari daerah sana yang pada saat itu hamil (dan sudah waktunya melahirkan, red). Mohon doanya agar segera terungkap ini,” ujar Kasubbag Humas Polres Sumenep, AKP Widiarti, Rabu, 23 September 2020.
Menurut Polwan yang pernah menjabat sebagai Kapolsek Kota itu, sejauh ini pihaknya sudah memintai keterangan sejumlah pihak untuk mengungkap siapa orangtua bayi tersebut.
Walaupun demikian, Widi tidak menyebutkan secara rinci berapa saksi yang telah dimintai keterangan. Dia beralasan itu merupakan ranah penyidik. “Intinya kami sudah melakukan berbagai upaya untuk mengungkap kasus tersebut,” tegasnya.
Adakah keterlibatan tenaga medis dalam kasus penemuan bayi berjenis kelamin laki-lai tersebut? “Untuk masalah itu kami masih dalami semuanya,” tambah dia.
Sekadar diketahui, bayi itu ditemukan oleh salah seorang warga Desa Gapura Tengah, Busiyah, usai menyabit rumput untuk pakan ternaknya sekitar pada Jumat, 18 September 2020, lalu pukul 08.00 WIB.
Saat ditemukan kondisi bayi dalam keadaan sehat “Tidak ada kelainan pada bayi tersebut,” ungkap petugas medis yang menangani bayi tersebut saat itu di Puskesmas Gapura, Novi.
Bayi itu ditemukan di dalam kasdus air meneral yang ditutup kain. Saat ditemukan, kulitnya masih kemerahan. Diperkirakan bayi tersebut baru dilahirkan dua jam sebelum ditemukan. (FATHOL ALIF/ROS/VEM)