BANGKALAN, koranmadura.com – Setelah karyawan swasta, pemerintah pusat akan memberikan subsidi gaji kepada tenaga pendidik honorer bergaji di bawah Rp 5 juta. Salah satunya kepada ribuan guru yang ada di Kabupaten Bangkalan, Madura, Jawa Timur.
Berdasarkan data yang dihimpun koranmadura.com, tercatat ada 3.704 guru di Bangkalan yang masih aktif di tenaga pendidik. Rinciannya, 2.592 guru SD dan 1.012 guru SMP.
Besaran subsidi gaji Rp 600 ribu setiap bulan. Pelaksanannya berlangsung empat bulan. Jadi totalnya mencapai Rp 2,4 juta. Penyalurannya, melalui Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia.
Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) Kabupaten Bangkalan, Bambang Budi Mustika menyampaikan, salah satu syarat untuk mengakses bantuan subsidi gaji harus aktif sebagai peserta BPJS Ketenagakerjaan.
“Harus aktif dari bulan Juni 2020 kemarin, jika lewat dari bulan itu tidak bisa,” kata Bambang, sapaan akrabnya, Senin, 28 September 2020.
Apakah semua tenaga pendidik di bawah naungan Disdik sudah tercover BPJS Ketenagakerjaan? Bambang mengaku tidak mengetahui secara pasti, karena dalam pengajuannya melalui lembaga sekolah masing-masing.
“Kami pastikan banyak yang sudah daftar BPJS Ketenagakerjaan. Karena kami sudah imbau,” katanya.
Terakhir, mantan Sekretaris Disdik itu berharap bantuan subsidi gaji kepada guru honorer segera cair. Katanya, agar dapat menunjang perekonomian mereka ditengah pandemi virus Corona, asal Wuhan, China.
“Secepatnya keluar uang subsidi gaji, kasihan mereka,” tutupnya. (MAHMUD/ROS/VEM)