PAMEKASAN, koranmadura.com- Bantuan hand traktor untuk kelompok petani di Pamekasan, Madura, Jawa Timur dinilai tidak cukup oleh Pemkab pasalnya, tahun ini yang mendapat bantuan itu hanya ada 4 kelompok tani dari jumlah total 1014 kelompok tani.
Kabid Perkebunan Dinas Tanaman Pangan, Hortikultura, dan Perkebunan (Distan PHP) Pamekasan, Achmad Suaidi mengatakan bantuan itu hanya ada empat hand kontraktor yang diberikan kepada empat kelompok tani. Hal itu karena keterbatasan anggaran. “Jadi total anggaran secara keseluruhan 1,4 M yang bersumber dari DBCHT tetapi untuk anggaran yang hand traktor itu hanya 200 juta ya, disamping keterbatasan anggaran, kita pilih yang aktif dan yang betul- betul membutuhkan,” jelas Kabid Perkebunan Dinas Tanaman Pangan, Hortikultura, dan Perkebunan (Distan PHP) Pamekasan, Achmad Suaidi, Rabu, 21 Oktober 2020.
Namun demikian, pihaknya berencana akan memberikan bantuan secara bertahap tahun depan bagi kolompok tani sesuai dengan kemampuan anggaran yang disediakan. Namun hal itu masih akan dilakukan seleksi mana yang layak dan tidak. “Pasti kelompok tani yang bener- bener aktif la dik, masak kelompok tani yang tidak, kan gak mungkin,” tambahnya.
Ia berharap dengan adanya bantuan itu bisa dipergunakan dengan sebaik mungkin dan dan tidak dijual. “Petani semakin mudah dalam melakukan galian tanah, kemudian yang kedua akan mengurangi biasa biaya pokok produksi,” harapnya. (SUDUR/ROS/VEM)