PAMEKASAN, koranmadura.com – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pamekasan, Madura, Jawa Timur, mengakui harga garam di Pamekasan anjlok, harga dikisaran Rp 300 ribu per kilogram.
Menurut Kabid Pengelolaan Pembudidayaan Ikan Dinas Perikanan dan Kelautan Pamekasan, Istamam mengatakan anjloknya harga akibat impor garam.
“Kami tidak bisa berbuat apa-apa. Yang memiliki kewenangan untuk impor garam itu adalah pemerintah pusat. Harapan kami agar harga garam kembali naik agar petani tidak rugi,” kata Istamam, Senin, 19 Oktober 2020.
Kendati harga garam anjlok, lanjut Istamam menjelaskan, petani tetap memproduksi garam, bahkan hasil produksi garam petani musim ini sebanyak 29,350,3 ton dari luasan lahan 923,7 hektar.
“Petani tetap memproduksi meskipun harga garam Rp 300 per kg. Harganya anjlok,” terangnya. (RIDWAN/ROS/VEM)