SUMENEP, koranmadura.com – Guna memenangkan pasangan calon (paslon) Achmad Fauzi – Dewi Khalifah (Fauzi-Nyai Eva) di Pilkada Sumenep 2020 mendatang, Nyai Wafiqoh Jamilah Binti Chotib turun gunung ke beberapa desa di wilayah daratan sejak 26 Oktober hingga beberapa hari ke depan.
Nyai Mila, sapaan akrab Nyai Wafiqoh Jamilah, rela jauh-jauh dari Pacet Mojokerto hanya untuk menyapa jemaahnya di Sumenep dan juga menyampaikan dukungan politik pada Pilkada 9 Desember nanti.
Seperti diketahui, mantan Ketua TP PKK Sumenep itu telah melakukan kampanye politiknya di beberapa titik, di antaranya Desa Ambunten Barat, Desa Ambunten Timur, dan Desa Campor Barat, Kecamatan Ambunten pada Senin, 26 Oktober 2020.
Sementara hari ini, Selasa, 27 Oktober 2020, Nyai yang dikenal dengan sebutan Bu Nyai Orange (sapaan akrab Nyai Mila di Surabaya) juga melakukan pertemuan di beberapa titik di antaranya Kantor MWC NU Pragaan, di Desa Batuputih Laok, Kecamatan Batuputih, serta di Desa Bragung, Kecamatan Guluk-Guluk.
Dalam orasi politiknya, Nyai Mila menyampaikan bahwa, dukungan dirinya kepada pasangan nomor urut satu sebab Fauzi dan Nyai Eva dinilai sebagai calon yang santun dan bisa menghargai pemimpin sebelumnya.
“Pak Fauzi dan Nyai Eva pemimpin santun yang perlu kita dukung dan wajib kita menangkan, bismillah dengan menyabut nama Allah, InsyaAllah nomor settong (satu) menang,” terangnya.
Menurut penceramah terkemuka Jawa-Madura ini, kriteria figur yang cocok untuk meneruskan pembangunan di Sumenep ialah calon pemimpin yang mempunyai jiwa besar dalam mengabdikan diri dan melayani masyarakat. Kriteria itu tertanam pada diri Achmad Fauzi dan Nyai Eva, sebab keduanya sudah terbukti dan teruji.
“Pak Fauzi dan Nyai Eva ini sudah terbukti dan teruji,” tegas Nyai Mila yang juga koordinator pemenangan Eri Armuji di Pilkada Surabaya ini. (D4N/ROS/VEM)
