PAMEKASAN, koranmadura.com – Masuk musim pancaroba, Pemerintah Kabupaten Pamekasan, Madura, Jawa Timur, meminta masyarakat mempehatikan kesehatannya. Hal itu untuk menghindari penyebaran penyakit Demam Berdarah Dengue (DBD).
Kabid Pengendalian dan Pencegahaan, Dinas Kesehatan Pamekasan, Nanang Suyanto mengatakan, memasuki peralihan musim panas ke musim hujan, masyarakat perlu memperhatikan kesehatan dengan cara melakukan pencegahan dan pemberantasan sarang nyamuk (PSN) melalui gerakan 3 M, yakni menguras, menutup dan mengubur.
“Yaitu menguras tempat penampungaan air minimal seminggu sekali, menutup tempat-tempat penyimpanan air, mengubur benda-benda yang potensial menjadi sarang nyamuk misalnya kaleng, botol, wadah bekas yang tidak terpakai,” katanya, Selasa, 27 Oktober 2020.
Dijelaskan olehnya, sejauh ini, masyarakat yang terkena demam berdarah ada 135 orang dengan kasus meninggal satu orang.
“Total dari bulan Januari sampai September 2020 sebanyak 135 orang, dengan rincian meninggal 1 orang,” ungakapnya. (SUDUR/ROS/VEM)