SUMENEP, koranmadura.com – Hanya beberapa hari melaksanakan kegiatan pembelajaran tatap muka (PTM), sekolah di lingkungan Kecamatan Kota Sumenep Madura, Jawa Timur, harus kembali melaksanakan pembelajaran jarak jauh (PJJ).
Hal tersebut disebabkan wilayah Kecamatan Kota kembali masuk zona orange dalam peta sebaran Covid-19 per 17 November 2020. Selain Kota, dua kecamatan lain yang juga kembali ke zona orange dan harus melaksanakan PJJ ialah Saronggi dan Talango.
“Hari ini ada tiga kecematan yang kembali ke zona orange. Sehingga secara otomatis sekolah kembali harus melaksanakan PJJ,” ujar Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) Sumenep, Carto, Selasa, 17 November 2020.
Menurut dia, per 23 Oktober 2020 lalu, pihaknya telah mengeluarkan Surat Edaran. Salah satu poinnya, dalam melaksanakan PTM atau PJJ menyesuaikan dengan kondisi wilayahnya dalam peta sebaran Covid-19 di Sumenep.
“Jadi jangan menunggu surat lagi, menunggu petunjuk dari dinas lagi. Kepala sekolah sudah diberi tahu melalui surat tertanggal 23 Oktober itu, bahwa secara otomatis (kegiatan PTM atau PJJ) menyesuaikan dengan zona,” tambahnya.
Menurut mantan Kepala Dinas Pariwisata Kebudayaan Pemuda dan Olahraga (Disparbudpora) Sumenep ini, sudah ada tim yang bertugas memberi tahu kepada sekolah-sekolah terkait perkembangan Covid-19 di Sumenep.
“Jadi secara otomatis lah, walaupun tidak ada surat dari kami, mereka (para kepala sekolah) melakukan PJJ kalau sudah zona orange,” papar dia. FATHOL ALIF/ROS/VEM
