BANGKALAN, koranmadura.com – Jalan nasional di Kecamatan Blega, Kabupaten Bangkalan, Madura, Jawa Timur mengalami macet total, Kamis 10 Desember 2020. Sebab, hingga saat ini banjir yang dikirim dari Konang dan Geger masih terus meninggi.
Hal itu dibenarkan oleh Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Bangkalan, Rizal Morris. Menurutnya, akibat banjir dengan ketinggian selutut kaki orang dewasa, maka banyak kendaraan roda dua dan empat berhenti.
“Banyak pengendara yang menepi, sehingga mengalami macet. Karena takut mogok jika dilanjutkan,” katanya.
Baca: Dua Kecamatan di Bangkalan Tergenang Banjir
Berdasarkan informasi yang didapatkan dilapangan kemacetan itu melewati 5 desa, yaitu Blega, Rosep, Karpote, Lombeng Laok dan Gigir. Diperkirakan kemacetan sekitar 8 kilo meter.
Selain itu, walaupun terjadi genangan air yang cukup tinggi, para pedagang tetap melaksanan aktivitasnya di pasar Blega. Sehingga, lalu lalang masyarakat masih tetap berlangsung.
“Selain kendaraan yang menepi, juga aktivitas pasar tetap berlanjut sehingga macet cukup panjang,” katanya.
Pihaknya berharap genangan air tersebut dapat segera menurun, sehingga lalu lintantas kendaraan di kawasan jalan nasional Kecamatan Belga kembali normal.
“Kami tetap pantau kondisi banjir di Blega, semoga segera surut,” tutupnya. (MAHMUD/ROS/VEM)