BANGKALAN, koranmadura.com – Kabupaten Bangkalan, Madura, Jawa Timur direncanakan jadi daerah kemaritiman. Hal ini disampaikan oleh kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP), Ainul Gufron.
Menurutnya, tujuan dijadikan daerah maritim tersebut, untuk menumbuhkan perekonomian di kabupaten paling barat pulau Madura. Sehingga, para investor akan lebih tertarik lagi melakukan investasi di Bangkalan.
“Jika investor banyak yang masuk di Bangkalan akan memberikan kesejahteraan, seperti lapangan pekerjaan,” katanya, Senin 28 Desember 2020.
Salah satu syarat yang harus terpenuhi, kata Ainul sapaan akrabnya Ainul Ghufron, memiliki lima industri kapal yang aktif beroperasi. Sementara di kota dzikir dan shalawat ini sudah memenuhi ketentuan tersebut.
“Diantarnya, PT. Adiluhung Saranasegara Indonesia, Bintang Timur Samudera, Gapura, Bensantoso, Warako dan GSM, tapi masih sebagian yang belum aktif,” jelasnya.
Daerah kemaritiman di Bangkalan nantinya akan membangun pelabuhan internasional. Kata mantan Camat Modung akan diletakkan di Tanjung Bulu Pandan. Program tersebut juga masuk dalam prioritas Gerbangkertosusila.
Oleh karena itu, pihaknya berharap kepada masyarakat Bangkalan, agar mendukung rencana tersebut. Karena, ketika Bangkalan jadi daerah maritim akan mudah mengakses program pembangunan dari pemerintah pusat.
“Kami harap bantu rencana Bangkalan jadi daerah maritim, karena pemerintah pusat akan melirik Bangkalan,” tutupnya. (MAHMUD/ROS/VEM)