PAMEKASAN, koranmadura.com – Puluhan mahasiswa yang tergabung dalam Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Fakultas Ilmu Administrasi Negara Universitas Madura (UNIRA) melakukan penggalangan dana untuk membantu meringankan beban korban banjir di Sampang.
Penggalangan dana tersebut tersebar di tiga lokasi, yaitu depan perpustakaan dan selatanya Arek Lancor serta Jalan Raya Gurem. Acara itu dilakukan selama satu hari ini, berlangsung dari pukul 07.30- 17.00 WIB, Jumat, 11 Desember 2020.
Korlap aksi penggalangan dana, Abdur Rahman mengatakan, penggalangan itu dilakukan satu hari karena berdasarkan informasi banjir di Sampang sudah mulai surut.
“Kita targetkan hari ini mendapat Rp 1.500.000 tapi sekarang yang masih terkumpul yaitu sekitar Rp 300 ribuan lebih,” katanya.
Selanjutnya, pihaknya akan menyalurkan langsung kepada korban dengan berbentuk sembako yaitu beras, telur dan kebutuhan pokok lainnya.
“Kta akan antarkan langsung kepada korban yang ada di sana dengan berbentuk sembako, mudah-mudahan bisa meringankan merekah, meski sedikit,” tambahnya.
Rahman, panggilan akrab Abdurrahman menyebutkan, kalau misalnya banjir tetap tidak surut, pihaknya berencana akan melakukan penggalangan dana lebih lanjut.
“Harapan kita banjir semoga segera surut biar masyarakat bisa aktivitas sebagaimana mestinya,” paparnya. (SUDUR/ROS/VEM)