BANGKALAN, koranmadura.com – Bantuan modal usaha mikro dan koperasi bagi yang terdampak wabah virus Corona di Kabupaten Bangkalan, Madura, Jawa Timur banyak yang belum cair.
Berdasarkan data yang dihimpun, tercatat pada tahap pertama tahun 2020 sekitar 11.852 usaha mengajukan bantuan modal. Sedangkan berdasarkan laporan dari BRI per 2 Desember yang cair sekitar 4.172 usaha.
Sedangkan, pada tahap kedua pada tahun ini, sekitar 10.000 usaha yang mengajukan. Namun hingga, saat ini belum ada yang diterima oleh pengusaha mikro dan koperasi di Bangkalan.
Menanggapi hal tersebut, Dinas Koperasi dan Usaha Mikro (Diskop UM) Bangkalan, Iskandar Ahadiyat menyampaikan, pihaknya sebatas mengirim data yang di ajukan oleh pelaku usaha ke pemerintah pusat.
“Untuk proses pencairannya itu sudah wewenang dari pemerintah pusat. Tapi semuanya sudah dikirim ke pusat,” katanya, Kamis 31 Desember 2020.
Disampaikan oleh Ahadiyat, sapaan akrabnya Iskandar Ahadiyat, bantuan usaha sebesar Rp 2,4 juta tersebut akan dilanjutkan sampai tahun 2021. Sehingga yang belum cair dapat menunggu tahun yang akan datang.
“Menurut info bantuan ini berlanjut pada tahun 2021, jadi mohon bersabar kepada pelaku yang mangajukan bantuan modal,” tutupnya. (MAHMUD/ROS/VEM)
