PAMEKASAN, koranmadura.com – Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) Pamekasan, Madura, Jawa Timur, Akhmad Zaini memastikan Bantuan Langsung TunaI (BLT) untuk guru honorer hanya dua tahap.
“Realisasi BLT honorer tidak sesuai rencana awal tiga tahap, ternyata anggaran tidak cukup,” kata Akhmad Zaini, Kamis, 10 Desember 2020.
Anggaran BLT guru horor di lingkungan Disdik Pamekasan menurut Zaini, panggilan Akhmad Zaini, sebanyak Rp 10 milir. Dana tersebut bersumber dari Anggaran Pendapatab Belanja Daerah (APBD) 2020.
“Jumlah penerima BLT guru honorer 8 ribu. Mulai dari PAUD hingga SMP,” ungkapnya.
Saat ini Disdik Pamekasan tengah fokus memproses realisasi BLT tahap dua yang akan dicairkan bulan ini.
“Bulan ini (Desember) cair karena tidak boleh melewati tahun,” terangnya.(RIDWAN/ROS/VEM)