PAMEKASAN, koranmadura.com- Karyawan Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Slamet Martodirejo (Smart) Pamekasan, Jawa Timur melepas jenazah Sardjono Utomo, mamtan direktur utama rumah sakit tersebut, yang meninggal dunia akibat Covid-19, Rabu (2 Desember 2020).
Selain dilakukan di halaman RS. Smart, upacara pelepasan itu juga dilakukan secara virtual. Dokter Sardjono dinyatakan meninggal akibat Covid-19 dan menjalani perawatan di RS.
Mochammad Noer Pamekasan sebelum meninggal dunia. Selain Sardjono, isterinya Martiningsih juga dinyatakan positif dan dirawat di RS yang sama.
Humas RSUD Smart, Syaiful Hidayat, menjelaskan Sardjono diketahui positif setelah dilakukan uji swab pada Senin (30/11). Dokter senior tersebut langsung dirawat di RS. Mochammas Noer keesokan harinya.
“Beliau sudah sakit sejak beberapa hari terakhir dan sudah melakukan isolasi mandiri. Tempat prakteknya juga sudah tutup. Sejak Selasa sore dirawat inap di RS. Mochammad Noer dalam kondisi sudah sesak nafas sebelum akhirnya meninggal dunia,” kata Syaiful Hidayat.
Ia menjelaskan, pihak RSUD Smart maupun RS tempat Sardjono dirawat sudah berupaya merujuk ke Surabaya. Namun, kata dia, seluruh rumah sakit di kota itu sudah penuh sehingga ahli radiologi tersebut tetap dirawat di Pamekasan.
Soal sumber penularan, Syaiful menduga berasal dari pasien. Sebab, saat ini Kabupaten Pamekasan sudah masuk dalam kategori transmisi lokal yang memungkinkan terjadinya penularan Covid-19 tanpa klaster.
“Beliau termasuk tenaga medis yang memberlakukan protokol kesehatan sangat ketat di tempat prakteknya dan tidak ada riwayat perjalanan ke luar kota sebelum sakit. Kemungkinan memang dari pasien,” katanya.
Wakil Ketua Satgas Covid-19 Pamekasan, Rajae, mengatakan pihaknya akan melakukan tracing dari daftar pasien Sardjono Utomo.
Tracing dilakukan melalui Puskesmas untuk menelusuri kemungkinan adanya warga yang tertular saat berobat.
“Kami juga menghimbau agar para mantan pasien itu proaktif melakukan swab untuk mengantisipasi meluasnya penularan,” kata Rajae. (g. mujtaba/ROS/VEM)