PAMEKASAN, koranmadura.com – Kepala Satuan Lalu Lintas (Kasatlantas) Kepolisian Resor (Polres) Pamekasan, Madura, Jawa Timur, KP Deddy Eka Aprianto mengingbau masyarakat tidak keluar rumah pada saat malam pergantian tahun baru. Hal itu untuk mengantisipasi munculnya kelaster baru penyebaran Covid-19.
“Dimasa Covid-19 ini mengimbau kepada masyarakat tetap di rumah tidak usah melakukan tahun baru dengan euforia karena nanti bisa menimbulkan klaster baru (Covid-19), dan juga menimalisir laka lantas pada saat pergantian tahun baru,” jelasnya, Jumat, 18 Desember 2020.
Deddy, panggilan akrab Deddy Eka Aprianto mengaku, pihaknya sudah melakukan persiapan untuk mengantisipasi terjadinya kurumunan. Di antaranya, menyiapkan posko pengamanan.
“Jelang tahun baru, Satlantas Kabupaten Pamekasan mendirikan pos pengamanan, pos pelayanan, dan pos pantau. Pos pelayanan berada di Arek Lancor, dan pos pantau ada di bundaran Jalan Asem Manis, Jalan Kabupaten depan pendopo, Jalan Tronojoyo, mengantipasi malam tahun baru, untuk melarang dengan adanya konvoi, euforia,” jelasnya.
Diketahui, berdasarkan data sebaran kasus Covid-19 di Pamekasan Kamis, 17 Desember kemarin, Ada 1.065 orang suspect, terdiri dari pengawasaan 57 orang dan selasai 937. Sedangkan 71 orang meninggal dunia.
Sementara itu, positif Covid-19 sebanyak 585 orang. Dari jumlah kasus tersebut terdiri 142 orang isolasi dan sembuh 395. 48 orang lainnya meninggal dunia. (SUDUR/ROS/VEM)