SUMENEP, koranmadura.com – Sejak kasus pertama diumumkan pada bulan April 2020, sebanyak 137 tenaga kesehatan di Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur, terkonfirmasi Covid-19. Data tersebut per 26 Januari 2021.
Dari 137 tenaga kesehatan yang terkonfirmasi Covid-19, sebanyak 6 orang meninggal dunia. Hal tersebut disampaikan oleh Bupati Sumenep, A. Busyro Karim.
“Sebanyak 137 tenaga kesehatan di Sumenep terkonfirmasi Covid-19. Dari jumlah tersebut 6 di antaranya meninggal dunia,” kata orang nomor satu di lingkungan Pemkab Sumenep itu.
Di samping itu, sambung Bupati Sumenep dua periode ini, hampir seluruh Puskesmas di daerahnya pernah ‘di-lockdown’. “Ini sebagai gambaran betapa pentingnya tenaga kesehatan perlu didahulukan (mendapat vaksin Covid-19),” tegasnya.
Baca : https://www.koranmadura.com/2021/01/pemkab-sumenep-mulai-distribusikan-vaksin-covid-19/
Di Sumenep, per 26 Januari 2021, vaksin Covid-19 telah didistribusikan ke puluhan tempat pelayanan kesehatan, yaitu 30 Puskesmas, RSUD dr. H. Moh. Anwar, RSI Garam Kalianget, RSU Sumekar, Kantor Kesehatan Pelabuhan di Kalianget, dan Klinik Pratama Polres Sumenep.
Vaksinasi rencananya akan dimulai pada 28 Januari 2021 besok. Jajaran Forkopimda akan mendapat vaksin di Pendopo Agung Kraton Sumenep. Kemudian diikuti vaksinasi di masing-masing Puskesmas secara serentak. FATHOL ALIF/ROS/VEM
