PAMEKASAN, koranmadura.com – Sudah 22 hari Bupati Pamekasan, Madura, Jawa Timur, Baddrut Tamam, menjalani roda pemerintahan tanpa Wakil Bupati, Rajae, yang meninggal dunia, Jumat, 31 Desember 2020.
Kursi Wakil Bupati sampai sekarang masih kosong, posisi ini akan segera diisi agar Bupati Baddrut Tamam, tak lagi sendiri memimpin rakyat Pamekasan.
Partai pengusung Baddrut Tamam-Rajae (Berbaur) pada Pilkada 2018, sudah menyatakan siap mencarikan pendamping Ra Baddrut, panggilan Baddrut Tamam.
Sejumlah figur mulai dimunculkan oleh Parpol koalisi, untuk dijadikan tandem Ra Baddrut yang memiliki cita-cita besar, yakni menjadikan ‘Pamekasan Hebat’, memiliki daya saing kuat dengan kota/kabupaten besar di Indonesia.
Partai Keadilan Sejahtera (PKS) memunculkan lima figur. Suryono, Al Anwari, Harun Suyitno, Husnol Hidayat, Juma’ah, mereka merupakan anggota DPRD Pamekasan.
PKS juga membuka peluang untuk mengusulkan nama calon dari luar partai.
Semua figur internal partai maupun eksternal akan ditawarkan kepada ulama dan masyarakat untuk dipilih yang terbaik.
“Semua figur internal partai maupun eksternal akan ditawarkan kepada ulama dan masyarakat untuk dipilih yang terbaik,” kata Kata Mohammad Alim, Sekretaris PKS Pamekasan waktu lalu.
Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) Pamekasan, yang awalnya adem menyikapi pergantian Wabup, kini mulai blak-blakan, bahkan akan mengusulkan empat nama calon untuk dijadikan opsi pendamping Ra Baddrut.
Namun nama-nama bakal calon dari partai besutan Prabowo Subianto, itu masih dirahasiakan. Kendati demikian, Ketua Gerindra Pamekasan, Taufiqurrahman mengklaim nama-nama itu sudah sesuai kriteria partai.
“Empat nama itu sudah memenuhi kriteria partai Gerindra, kami sudah melakukan verifikasi internal sesuai dengan mekanisme partai,” ungkapnya.
Partai Amanat Nasional (PAN) Pamekasan, bergerak lebih jauh dari Gerindra dan PKS, PAN sudah koordinasi dengan DPP berkaitan dengan pergantian Wabup Pamekasan.
Bahkan, PAN mengusulkan Heru Budi Prayitno.
“PAN mengusulkan ketuanya, saya,” terang Heru.
Partai koalisi yang belum memunculkan nama calon pendamping Bupati tersisa PKB, yang mangku belum membicarakan soal proses pergantian Wabup, karena masih berduka atas meninggalnya Wabup Rajae.(RIDWAN/ROS/VEM)