BANGKALAN, koranmadura.com – PT ASDP Indonesia Ferry mulai menerapkan pembayaran non tunai untuk pembelian karcis di Pelabuhan Kamal-Tanjung Perak, Jawa Timur.
Manajer Usaha ASDP Kamal Eva Mardiana menyampaikan, tujuan penerapan pembelian karcis non tunai untuk mengurangi kontak langsung di masa pandemi Corona. Sehingga dapat menekan penyebaran virus menular itu.
“Kita berusaha untuk mengurangi pembayaran secara tunai, karena hal ini akan mengurangi kontak langsung,” ucap dia, Kamis 14 Januari 2021.
Untuk jangka panjang, kata Eva sapaan akrab Eva Mardiana, pelabuhan Kamal nantinya tidak akan menerima pembayaran by cash atau tunai. Namun untuk saat ini, masih menerima kedua-duanya.
“Sambil lalu kita sosialisasikan kepada penumpang kapal,” katanya.
Cara pembayarannya menggunakan barcoding yang bisa mendapatkan di tempat loket pembayaran karcis. Namun, barcod itu juga bisa didapatkan melalui aplikasi barcoding di play store.
“Untuk mengisinya bisa lewat bank, indomaret atau alfamart. Harga tiket sama dengan yang cash,” tutupnya. (MAHMUD)