PAMEKASAN, koranmadura.com– Kanker ganas yang diderita Irham Maulana membuat sejumlah pihak ikut bersimpati. Salah satunya dari puluhan mahasiswa yang tergabung dalam Forum Komunikasi Mahasiswa Santri Banyuanyar (FKMSB) Wilayah Pamekasan, Madura, Jawa Timur.
Dengan menggunakan kotak kardus, Rabu, 10 Februari 2021, para aktivis ini menyebar di sejumlah titik strategis di Gerbang Salam untuk menggalang dana demi meringankan biaya pengobatan warga Dusun Durbunga, Desa Bulangan Haji, Kecamatan Pagantenan itu.
Sejumlah titik seperti Jalan Raya Monumen Arek Lancor, Jalan Raya depan Perpustakaan Umum Daerah, Jalan Raya depan SPBU Asri, Jalan Raya Gadin Pamekasan, dan Jalan Raya Gurem jadi sasaran mereka menggalang dana. Para aktivis ini mengajak seluruh pengendara, baik dua atau empat untuk berbagi.
Korwil FKMSB Wilayah Pamekasan, Moh. Faizol mengaku bahwa Irham sudah menjalani perawatan di Rumah Sakit Slamet Martodirjdo kabupaten setempat. Namun, penyakit kanker pembulu darah yang diderita sejak lahir oleh Irham membuat pihak rumah sakit tidak mampu menangani secara maksimal. Akhirnya, pria berusia 17 tahun itu dirujuk ke Rumah Sakit Soetomo Surabaya.
“Pengobatan yang telah dilakukan di RS. Soetomo Surabaya terpaksa dihentikan karena keterbatasan biaya, karena untuk operasi itu membutuhkan sekitar uang 150 Juta,” kata Moh. Faizol.
Maka dari itu, pihaknya melakukan penggalangan dana untuk meringankan biaya operasi Irham. Menurut Faisol, aksi ini juga bertujuan mengajak seluruh pihak untuk bersimpati kepada irham.
“Ini bagian dari bentuk kepedulian kami untuk meringankan beban Irham, mudah- mudahan masyarakat, pengendara, pejabat dan pihak lain bisa terbuka matanya untuk memberikan sumbangan,” ujarnya. (SUDUR/SOE)
