SUMENEP, koranmadura.com – Meski terkesan timbul tenggelam selama ini, namun diakui atau tidak isu Madura Provinsi hingga sekarang masih terus bergulir.
Menyikapi isu tersebut, Bupati Sumenep, Madura, Jawa Timur, Achmad Fauzi, yang baru beberapa hari lalu dilantik, mengaku belum bisa menyatakan menolak atau bersepakat.
“Nanti kami lihat seperti apa perkembangannya. Untuk saat ini biar lah memgalir dulu seperti air,” ujar orang nomor satu di lingkungan Pemkab itu.
Namun, sambungnya, yang terpenting pada saat ini, di tengah adanya isu tersebut, pemerintah di empat kabupaten di Madura mampu bersinergi untuk meningkatkan ekonomi dan menyejahterakan masyarakat.
Karena pada dasarnya, menurut dia, tugas penting pemerintah ialah membuat masyarakat sejahtera. Salah satunya tentu dengan meningkatkan perekonomian.
“Ketika empat kabupaten ini mampu bersinergi dengan baik, insya Allah akan mampu mengelola potensi yang ada,” urai suami Nia Kurnia Fauzi itu.
“Itu yang terpenting dulu menurut saya, di samping memang ada keinginan harapan untuk menjadi provinsi,” tambah dia.
Sekadar diketahui, Madura merupakan bagian dari wilayah Jawa Timur. Pulau ini terdiri dari empat kabupaten, yaitu Bangkalan, Sampang, Pamekasan, dan Sumenep. FATHOL ALIF/ROS/VEM