BANGKALAN, koranmadura.com – Unit Layanan Pengadaan (ULP) Perusahaan Listrik Negara (PLN) Wilayah Bangkalan, Madura, Jawa Timur mencatat, setidaknya ada 92 ribu pelanggan listrik diwilayahnya yang kembali mendapatkan diskon pada triwulan ke dua, yaitu April-Juni 2021.
Rinciannya, 41 ribu pelanggan listrik yang berkapasitas 450 VA dan 51 ribu pelanggan subsidi yang menggunakan daya 900 VA. Diketahui, besaran token yang diberikan kali ini berbeda dibandingkan dengan bantuan stimulus pada periode sebelumnya.
Manajer ULP PLN Wilayah Bangkalan, Pangky Yongkynata menyampaikan, diskon listrik untuk periode April-Juni 2021 ini lebih kecil dibandingkan sebelumnya. Bahkan, sejumlah pelanggan tidak bisa lagi mendapat gratis tarif listrik, tapi berupa stimulus.
“Untuk 450 VA yang awalnya 100 persen gratis, sekrang hanya 50 persen dari pemakaian tiga bulan terakhir. Sedangkan untuk 900 VA subsidi yang awalnya 50 persen berubah ke 25 persen,” jelasnya, Kamis 1 April 2021.
Pangky, sapaan akrabnya menyampaikan, perubahan kebijakan tersebut dari pemerintah pusat. Pihaknya mengaku hanya menjalan instruksi itu. Kelanjutan diskon token listrik ini sebagai upaya untuk membantu perekonomian masyarakat, khususnya di Kota Salak.
“Semoga ini bermanfaat. Selama pandemi Corona belum berakhir, kami tetap upayakan ada bantuan dari PLN,” katanya.
Pihaknya juga menjelaskan, meteran listrik yang menggunakan prabayar akan masuk secara otomatis, acuannya tiga bulan terakhir pemakaian. Sedangkan untuk pascabayar harus mengakses melalui arahan dari petugas PLN setempat.
“Bisa melalui PLN mobile, website PLN, jika kesulitan bisa ke kantor langsung,” pungkasnya. (MAHMUD/ROS/VEM)
