BANGKALAN, koranmadura.com – Pembelajaran Tatap Muka (PTM) semua sekolah, mulai dari PAUD, SD, SMP dan SMA sederajat di Kabupaten Bangkalan, Madura, Jawa Timur akan digelar pada 31 Mei 2021. Namun, kegiatan belajar mengajar terbatas itu hanya berlangsung selama 14 hari.
Wakil Bupati Bangkalan, Mohni menyampaikan, setiap lembaga pendidikan sudah mengajukan kesiapan pelaksanaan PTM. menurut dia, setiap guru di lingkungan sekolah Kota Dzikir dan Shalawat sudah menginginkan kegiatan belajar mengajar secara tatap muka.
“Kami bersama dinas terkait sudah melakukan rapat koordinasi, mulai dari Dinas Pendidikan hingga Dinas Kesehatan. Semua perangkat sudah menyetujui PTM,” kata Mohni, Senin, 24 Mei 2021.
Dijelaskan oleh Mohni, pelaksanaan PTM hanya berlangsung selama 14 hari. Pada minggu pertama pada bulan Juni yang akan datang masuk sekolah dengan belajar mengajar. Sedangkan minggu ke dua dilanjutkan dengan penilaian akhir semester.
Namun demikian, setiap tenaga pendidik dan siswa harus memperhatikan Protokol Kesehatan (Prokes) yang dianjurkan oleh pemerintah. Misalnya, kata Mohni, dalam satu kelas tidak melebihi 50 persen, siswa dan guru menggunakan masker, cuci tangan serta jaga jarak.
“Protokol harus dijalani selama PTM 14 hari. Nanti sudah mendapatkan 14 hari akan dilaksanakan evaluasi, apakah akan dilanjut atau tidak,” katanya. (MAHMUD/ROS/VEM)