BANGKALAN, koranmadura.com – Sebaran virus Corona di penyeberangan pelabuhan Kamal, Kabupaten Bangkalan ke Tanjung Perak, Surabaya memang tidak banyak. Namun, berdasarkan data dari Satpolair setempat, selama 5 hari berturut-turut ada penambahan kasus.
Hal itu tercatat sejak tanggal 9 Juni ada 6 penumpang, 10 Juni ada 4 penumpang, 11 Juni 2 penumpang, 12 Juni ada 4 penumpang dan 13 Juni 2021 ada 1 penumpang yang terpapar virus Corona. Jadi, total selama 5 hari ada 17 orang yang positif.
Kepala Satpolair Bangkalan Iptu Arif Djunaedi menuturkan, pihaknya melakukan penyekatan sudah dapat sepekan. Tercatat ada 1.252 penumpang yang dilakukan tes swab antigen. Namun, sejak 5 hari terakhir ada tambahan kasus di penyeberangan pelabuhan Kamal.
“Jika dibandingkan dengan jumlah penumpang, yang positif saya rasa masih minim,” kata dia, Senin 14 Juni 2021.
Dijelaskan oleh Arif, sapaan akrabnya Arif Djunaedi, penumpang yang terpapar langsung dikarantina. Langkah itu, untuk menghindari penularan Covid-19. Namun ada juga melakukan isolasi mandiri, bagi yang tidak memiliki gejala serta bersedia menaati aturan.
“Kami terus lakukan penyekatan agar bisa menekan angka sebaran virus Corona,” ucap dia.
Sementara Manager Usaha PT ASDP Eva Mardiana menjelaskan, setiap penumpang yang akan menaiki kapal diminta menunjukkan hasil tes swab. Jika tidak, sebelum naik bisa dilakukan swab antigen di pelabuhan Kamal.
“Sebelum naik, dilakukan tes Swab dulu. Jika sudah punya cukup tunjukkan saja,” kata dia. (MAHMUD/ROZ/VEM)
